Adapun fungsi dari
hipotesis adalah sebagai landasan atau patokan untuk menentukan sumber data,
termasuk jenis-jenis data yang diperlukan.
Dalam hubungan ini,
Kerlinger mengajukan dua kriteria tentang hipotesis yang baik, yakni:
(1) hipotesis merupakan pernyataan tentang hubungan antara dua variabel atau
lebih dalam penelitian, dan
(2) hipotesis dapat diuji secara empirik.
Contoh hipotesis: “kecerdasan
pelajar sangat berpengaruh bagi peningkatan prestasi belajar” diangkat dalam kegiatan penelitian.
Hipotesis merupakan
kesimpulan sementara dari beberapa masalah yang ada, hal mana masih harus
dibuktikan kebenarannya.
Adapun fungsi dari
hipotesis adalah sebagai landasan atau patokan untuk menentukan sumber data,
termasuk jenis-jenis data yang diperlukan.