Gejala
alam lain yang sering terjadi di Indonesia adalah angin. Terdapat beberapa
angin terkenal di negara kita. Salah satunya adalah angin jatuh.
Angin
jatuh bersifat kering dan panas. Angin jatuh bertiup dari puncak gunung menuju
lereng gunung. Angin jatuh dapat merusak tanaman. Beberapa angin jatuh di
Indonesia antara lain angin bohorok di Sumatra Utara, angin brubu di Sulawesi
Selatan dan Jawa Tengah, serta angin gending di Jawa Timur.
Angin
yang juga membahayakan manusia adalah angin topan. Angin ini bertiup kencang
menerjang apa saja yang dilewati. Angin topan mampu merobohkan bangunan, pohon,
dan merusak bangunan lain. Angin yang membawa akibat sama dengan angin topan
adalah angin puting beliung.
Angin
yang gerakannya berputar ini menjadi salah satu pembawa bencana bagi manusia.
Angin
topan juga pernah melanda beberapa negara di dunia. Terdapat 3 topan terburuk
yang pernah melanda Bangladesh. Pada tanggal 12 November 1970, Topan Bhola
menewaskan 500.000 orang. Tanggal 29 April 1991, Topan Gorky menewaskan sekitar
138.000 orang. Pada tanggal 15 November 2007, Bangladesh dilanda Topan Sidr.
Diperkirakan
lebih dari 3.000 orang meninggal dunia akibat angin topan ini. Sementara itu,
tanggal 24 – 31 Agustus 2005 terjadi angin topan yang melanda wilayah tenggara
Amerika Serikat. Angin topan tersebut bernama Katrina. Diperkirakan sekitar
1289 orang meninggal. Daerah yang mengalami kerusakan paling parah adalah Kota
New Orleans.