Karena
kebutuhan manusia jumlahnya tak terbatas sedang alat pemenuhan kebutuhan yang
dimiliki oleh manusia jumlahnya sangat terbatas, maka timbul kelangkaan. Salah
satu cara yang harus dilakukan oleh manusia untuk menghadapi kelangkaan
tersebut adalah dengan menyusun skala prioritas.
Apakah
skala prioritas itu? Skala prioritas kebutuhan adalah urut-urutan kebutuhan
yang harus dipenuhi oleh seseorang dalam jangka waktu tertentu dengan
menggunakan alat pemenuhan kebutuhan yang dimilikinya.
Penyusunan
skala prioritas sangat tergantung pada intensitas kebutuhan masing-masing
individu. Sehingga dimungkinkan setiap individu mempunyai skala prioritas yang
berbeda-beda. Skala prioritas kebutuhan seorang ibu rumah tangga berbeda dengan
skala prioritas seorang pelajar, berbeda dengan skala prioritas kebutuhan
petani dan lain-lain.
Meskipun
penyusunan skala prioritas kebutuhan antara orang yang satu dengan orang yang
lain berbeda-beda, tetapi secara garis besar penyusunan skala prioritas
kebutuhan dapat dilakukan berdasarkan intensitas kebutuhan masing-masing orang
yaitu kebutuhan primer, kebutuhan sekunder dan kebutuhan tersier.
Untuk
dapat menghadapi masalah-masalah ekonomi yang lebih komplek dan rumit, manusia
harus mempelajari ilmu ekonomi. Apakah ilmu ekonomi itu? Ekonomi berasal dari
bahasa Yunani yaitu oikonomeia yang merupakan gabungan dari kata oikos yang
berarti rumah tangga dan nomos yang berarti aturan atau hukum. Jadi, ekonomi
berarti ilmu yang mengatur rumah tangga. Dalam hal ini rumah tangga memiliki
pengertian yang luas, yaitu rumah tangga keluarga, rumah tangga perusahaan,
rumah tangga negara, dan rumah tangga dunia.
Berdasarkan
pengertian di atas, terdapat hal-hal pokok dalam ilmu ekonomi yaitu:
1.
Kebutuhan manusia.
2.
Adanya usaha untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
3.
Tujuan manusia untuk mencapai kemakmuran.
Setiap
kejadian atau peristiwa yang timbul dalam usaha manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya disebut peristiwa ekonomi. Usaha yang dilakukan manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidup yang beraneka ragam dan terus-menerus serta
menggunakan berbagai macam alat kebutuhan disebut perbuatan/kegiatan ekonomi.
Apa tujuan kita mempelajari ilmu ekonomi? Tujuan mempelajari ilmu ekonomi
secara garis besar dapat disebutkan sebagai berikut:
1.
Untuk mempelajari berbagai masalah
ekonomi dan memberikan cara penyelesaian masalah tersebut.
2.
Mempelajari cara-cara pemenuhan kebutuhan
manusia yang beraneka ragam, baik untuk masa sekarang maupun masa yang akan
datang.
3.
Mempelajari berbagai alat, sarana dan
prasarana yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
4.
Untuk mencapai kemakmuran dan
kesejahteraan hidup.