Kolonialisme
berasal dari kata koloni yaitu daerah pendudukan. Pada awalnya istilah
kolonialisme diartikan dengan menanam sebagian masyarakat di luar batas atau
lingkungan daerahnya. Kolonialisme merupakan politik yang dijalankan mengenai
suatu koloni, suatu daerah jajahan, sebagai bagian dari imperium (Rochmadi,
1993).
Imperialisme
berasal dari kata imperare atau imperium yang artinya daerah
pendudukan. Imperialisme mempunyai pengertian sebagai suatu perluasan wilayah
atau daerah kekuasaan/jajahan baik dengan cara halus (dengan kekuatan ekonomi,
budaya dan ideologi) ataupun dengan paksaan (dengan kekuatan bersenjata) yang
dipergunakan untuk kepentingan sendiri (negara atau imperiumnya).
Istilah
imperialisme pertama kali dipergunakan pada abad XIX di Inggris untuk
menjelaskan politik luar negeri yang ditujukan pada perluasan kekuasaan
kerajaan Inggris. Beberapa ahli memberi pengertian yang berbeda antara
kolonialisme dan imperialisme, tetapi ada juga yang memberi makna sama.
Kedua-duanya secara rasional bisa diterima kebenarannya, tetapi dalam
kesempatan ini kedua konsep tersebut dimaknai sama.