Letak, Luas, Batas Wilayah, Kenampakan Alam, dan Keadaan Penduduk Singapura

Nama Asli : Sing Kung-Won-Kok
Ibu kota : Singapura
Bentuk negara : Republik
Kepala Negara : Ratu Inggris
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri

Singapura merupakan negara terkecil dan termaju di Asia Tenggara. Singapura di bangun oleh Sir Thomas Stamford Raffles pada tahun 1819. Kota tersebut pada awalnya digunakan sebagai benteng dan pelabuhan militer Kerajaan Inggris.
Sejak memisahkan diri dari Malaysia tahun 1965, Singapura berkembang menjadi negara maju. Saat ini, Singapura menjadi salah satu pusat perdagangan dunia. Mata uang Dollar Singapura ($S) juga menjadi mata uang terkuat kelima di dunia.

a. Letak dan luas wilayah

Singapura terletak di ujung selatan Semenanjung Malaka. Secaraastronomis, Singapura terletak pada 2oLU – 6oLU dan 95oLU – 98oBT.

Singapura memiliki batas wilayah sebagai berikut:

1) Sebelah utara: Selat Johor.
2) Sebelah timur: Selat Karimata.
3) Sebelah selatan: Selat Singapura.
4) Sebelah barat: Selat Malaka.

Luas wilayah Singapura sekitar 660 km2. Luas tersebut meliputi satu pulau utama, yaitu Pulau Singapura dan 60 pulau di sekitarnya.
b. Kenampakan alam

Sebelum dibangun Raffles, Singapura merupakan hutan dan rawa. Hampir seluruh wilayah Singapura merupakan dataran rendah yang rata. Sebagian kecil lainnya merupakan bukit kecil. Beberapa sungai kecil juga mengalir di Pulau Singapura. Sungai-sungai tersebut antara lain Sungai Sembawang, Sungai Pong Siang, Sungai Mandai, dan Sungai Kallang. Daerah berbukit terdapat di bagian utara. Bukit di daerah tersebut adalah Bukit Timah dan Bukit Panjing. BukitTimah merupakan bukit tertinggi, ketinggiannya mencapai 581 m.

c. Keadaan penduduk

Jumlah penduduk Singapura sekitar 3.567.000 jiwa. Sebagian besar merupakan keturunan Cina. Sisanya adalah keturunan Melayu, India, Pakistan, Bangladesh, dan Eropa.

Penduduk Singapura menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Bahasa lain yang digunakan adalah Melayu, Mandarin, dan Tamil. Beberapa agama juga berkembang di Singapura, seperti Kong Hu Chu, Tau, dan Buddha dianut keturunan Cina. Agama lain adalah Islam, Nasrani, dan Hindu.

Kegiatan ekonomi utama penduduk Singapura adalah perdagangan. Hal tersebut karena letak wilayah Singapura yang strategis. Singapura terletak pada jalur silang lalu lintas pelayaran negara-negara Asia Timur, Asia Barat, Afrika, Eropa, Amerika, dan Australia.

Singapura juga berkembang sebagai negara industri. Industri Singapura menghasilkan alat listrik, elektronik, penyulingan minyak, dan bahan kimia. Kawasan industri terletak di Jurog, Loyang, dan Kranji.